Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Membuat Sumur Timba / Sumur Konvensional

A. Definisi Sumur Timba
Air sumur merupakan sumber utama bagi masyarakat untuk mendapatkan sumber air tersebut umumnya masyarakat membuat sumber air yang berupa Sumur Bor atau Sumur Timba.

Sumur Timba / Sumur Konvensional merupakan sumur dengan dinding buis beton dengan kedalaman tertentu karena setiap daerah kedalaman berbeda. Proses pengerjaan dengan menggali lapisan tanah atau batuan sampai sumber mata air. Untuk dinding sumur timba ini setiap nat-nat pada buis beton harus ditambal memakai semen agar lebih kuat dinding sumur tersebut, untuk pengambilan airnya dengan cara Timba Sumur bisa juga disedot menggunakan pompa air.

Apa yang dimaksud dengan Timba Sumur?
Timba merupakan salah satu peralatan tradisonal yang terangkai dari katrol tetap, tambang serta ember yang biasa dipergunakan oleh masyarakat untuk mengambil air disumur timba.

Cara mengantisipasi Debit Air menurun pada Sumur Timba di musim kemarau
Selain dengan Sumur Suntik, dalam proses pengerjaan sumur timba ini dengan cara menambah jumlah buis beton yang masuk ke dalam air dari 3 buis menjadi 6 sampai 8 buis beton.

B. Spesifikasi Peralatan membuat Sumur Timba
No Alat Jumlah Merk Kapasitas
1 Water Pump 1 Unit Honda 20-50 L/menit
2 Blower 1 Unit Honda 25 meter
3 Katrol Tetap 1 Unit - -
4 Dadung 25 meter - 25 meter
5 Ember Besi 1 Unit - -
6 Linggis 3/4" 1 Unit - 1, 5 meter
7 Bambu 4 Batang - 16 meter
C. Prosedur Pembuatan Sumur Timba
1. Menentukan tempat yang akan dibuat Sumur Timba minimal dikerjakan oleh 2 orang tukang sumur

2. Menggali tanah dengan menggunakan Linggis bentuk galian melingkar diameter 70 cm untuk sumur timba dengan menggunakan buis beton diameter 60 cm, apabila mau menggunakan buis beton diameter 70 cm galian melingkar berdiameter 80 cm dengan maksud agar lebih mudah memasang buis beton sebagai dinding sumur

3. Mengambil tanah bekas galian linggis menggunakan ember besi, buanglah tanah galian ditempat yang aman agar tidak jatuh ke lubang galian

4. Apabila sampai kedalam 2 meter, ikatlah bambu ukuran 2 meter sebanyak 3 bambu ikat dibagian pinggir sekuat mungkin dan dirikanlah membentuk segitiga atau bisa menggunakan kapolding letakksn dipinggir galian sedalam 2 meter tadi

5. Memasang katrol tetap yang sudah terangkai tambang yang terikat ember besi pada ikatan bambu tadi setelah terpasang dengan kuat

6. Melanjutkan penggalian sampai sumber mata air tanah bekas galian diambil dengan rangkaian katrol tetap tadi

7. Memasakuan buis beton kedalam galian satu persatu sampai sumber mata air, semen dengan rapat setiap sambungan buis beton agar dinding sumur lebih kuat

8. Sedot atau kuras air disumur timba tadi menggunakan water pump sampai air menjadi jernih.

Kurang lebihnya seperti itu cara pembuatan sumur timba atau sumur konvensional, saya sarankan apabila anda ingin membuat sumur mendingan suruh tukang sumur saja. Demi keamanan, karena pekerjaan membuat sumur beresiko dan tidak sembarang orang bisa.